Minna Douzo^^


Welcome to Atashi no sekai~~
Silahkan Nikmati ke Geje-an saya tentunya

Let's change our world

Doumo

Senin, 30 November 2009

[FF] TGQ parody - Taiyou ni love motion

Tantei Gakuen Q Parody

Title : Taiyou ni love motion

Cast :
Kyuu renjou – kamiki ryunosuke
Megumi Minami – shida mirai
Ryuu Amakusa – ryosuke yamada
Kazuma Narusawa - wakaba Katsumi
Kintaro Toyama – kaname jun

Other cast :
Saburoumaru Yutaka – nakao akiyoshi
Dan morihiko – jinnai takanori
Nanami sensei
mai hagiwara
saki shimzu
Erika umeda
makino daisuke - hongo kanata

Opening theme : Answer by flow
Ending ; Stand by me the brilliant green

Genre : Romance

Author : Yuri kanzaki

Chapter 1 “Okaerinasai Megumi”

Pagi yang cerah, matahari menghangatkan bumi seperti biasanya. Hembusan angin mengikuti desiran langkah seorang gadis bernama Megumi. Selangkah demi selangkah hingga akhirnya langkah itu berhenti perlahan. Ia menarik nafasnya dalam-dalam kemudian menghembuskannya sambil tersenyum..
”okaerinasai megu..” ia berkata kepada dirinya sendiri, tak lama ia meneruskan langkahnya memasuki sebuah bangunan, Horokoshi Gakuen.
Megumi Yoshida, 16 tahun. Ini adalah hari pertamanya di horokoshi setelah 1 tahun yang lalu pindah ke sebuah negara di eropa sana – Perancis-dengan alasan mengikuti orang tuanya. Dan kali ini ia kembali ketempat dimana Ia dilahirkan dan dibesarkan selama 12 tahun. Sedikit gugup menghadapi sekolah barunya namun sebuah senyuman jelas-jelas terpencar dari wajahnya. Megumi terus berjalan menyusuri tiap lorong disudut sekolah mencari ruang untuk mencapai kelas barunya.

”Ohayou Gozaimasu..natsukawa sensei”

Serentak anak-anak kelas 3-b mengucapkan salam saat seorang guru wanita masuk kedalam kelas.

”Ohayou gozaimasu.. Minna san hari ini kalian mendapat teman baru.”

Kontan saja perkataan sensei tadi membuat seisi ruangan kelas menjadi ramai karena penasaran.

”Tenang semuanya!! Minami san.. Ayo masuk”

Megumi memasuki ruangan kelas barunya, kelas 3-b. Kini Ia menjadi pusat perhatian seluruh isi kelas.

”Silahkan perkenalkan dirimu..”

Megumi menatap seisi kelas, mengambil nafas panjangmenghembuskannya kemudian memulai pembicaraan.

”Annyeong HaseYO!!” katanya sambil menirukan gaya artis pujaannya tomohisa yamashita dalam sebuah dorama, proposal daisakusen.

”Watashi no namae wa megumi minami desu. Megu de yo.. Yoroshiku!!” Kali ini dengan menggerakan kedua tangannya keatas, menyilang kebahu dan akhirnya membentuk tanda peace dengan kedua jarinya.

Kelas hening beberapa detik, kemudian ramai dengan suara tawa dari seluruh isi kelas. Megumi tersenyum, matanya menatap seluruh isi kelas dan terhenti pada dua orang pria dihadapannya, yang salah satunya sedang melambaikan tangan padanya.

”Baiklah kau bisa duduk di sana”

Megumi berjalan menghampiri tempat duduk yang kosong dibelakang pria yang melambaikan tangan padanya tadi.

” Hey..hey..Megu”

Lelaki itu membalikan badannya dan menatap megumi.

”Nani?”
”ha..ha.. Betsuni. Aku hanya masih belum percaya kau sudah kembali.”
”Dasar kau he..he..”

Megumi menatap kearah lelaki itu kemudian beralih pada lelaki disebelah tempat duduknya sambil tersenyum.

Kriiiiiiiiiingggggggg........

Pelajaran berakhir seisi kelas sibuk memasukan buku-bukunya kedalam tas, menyimpan memori yang mereka dapatkan selama pelajaran disetiap celah sistem syaraf pusat mereka, kemudian berhamburan keluar kelas.

”megumi chan.. apa kau mau langsung pulang? Kalau tidak ada acara, apa kau mau ikut pergi bersama kami?”

Tanya seorang gadis kepada megumi.

”mmm..benarkah erika san? apa boleh?”
”mochiron.. kau kan teman baru kami..”
”aa..Ureshii ne, Kita mau pergi kemana?”
”Ke otome road. Benarkan chinami ?”
“so desu.. kita belanja beberapa barang sambil mencari makanan.”
”baiklah.. aku ikut!!”
“hwaaa… Yatta!!”

17.00pm Nadeshiko caffe..

Megumi memasukan sisa cake kedalam mulutnya. Sementara chinami, Erika, airi dan saki sibuk membicarakan seorang lelaki bernama Ryuu amakusa.

“Airi chan.. kau terlihat serasi dengan ryuu, ne?” kata chinami
”ne..!!” jawab semuanya kecuali megumi yang memang sedang sibuk mengunyah makanannya.
”Aku medukung mu!! Cepat K.O. ryuu dengan kecantikanmu itu.” sambung Erika.
”aaa... benarkah? Kalian mebuatku malu saja.. hey megu.. bagaimana pendapatmu?” kini sebuah pertanyaan dilemparkan pada megu
”ohok..ohok...”

Sepertinya megumi tersedak karena airi yang bertanya padanya saat ia sedang berkonsentrasi untuk menghabiskan makanannya. Chinami segera memberikan minuman pada megu.

”Bagaimana apanya?” tanya megu seadanya.
”Kau tau orang yang duduk disebelahmu kan? Bagaimana menurutmu?’ Tanya airi.
”hmmm...Ia sepertinya gendutan yah?”
”HA?!!” jawaban megumi membuat kaget yang lainnya.
”maksudmu?’ tanya saki.
”ha..ha.. Tidak aku hanya asal menjawab saja. Tidak usah dipikirkan serius.” megu mencoba mengelak.
”ha..ha.. dasar kau ini!!.” keadaan kembali tenang seperti sebelumnya.
”lagian kau sih airi, bertanya yang seperti itu pada megu, dia kan belum kenal dengan ryuu.”
”Iya sih,tapi aku kan hanya ingin tau pendapatnya.”

Hari sudah semakin larut mereka berlima memutuskan untuk pulang.

”Yah sepertinya hanya rumahku yang berbeda arah yah? Baiklah kalau begitu.. jyaa minna~”
”jyaa.. matta ashita”

Mereka berlima berpisah, rumah megu berbeda arah dengan keempat teman barunya itu.

Megu berjalan kesebuah hotel yang tidak terlalu jauh dari kawasan di otome road, tidak lama ia keluar dari apartemen itu dengan membawa koper dan barang2 miliknya. Ia menyetop sebuah taksi kemudian berhenti disebuah pertokoan. Ia membawa turun barang-barang miliknya, memasuki caffe dan membuka sebuah pintu kecil disebuah lorong.

”minna Tadaima..”
”Okaeri..”

Chapter 2 ”Memories”

”Minna Tadaima....”

Semua tatapan mengarah pada megu.

”Okaerinasai..”
”Megu!! Kau kemana saja dari tadi? Sudah malam begini baru sampai?” tanya seorang lelaki, seseorang yang tidak asing, seseorang yang duduk didepan bangkunya saat dikelas.

”ah.. kyuu.. Aku hanya berjalan-jalan bersama teman-teman baruku tadi kemudian mengambil barang-barangku. Hah~ benar2 melelahkan.. anou saa.. Apa aku boleh tinggal disini sementara waktu sampai aku menemukan apartemen baru?”

Megu menyimpan barang-barangnya kemudian mengambil air putih di meja.

”Yada!! Kau kira ini tempat apa hah?!” Protes seseorang yang satunya, seseorang yang duduk si samping megu disekolah.
”kenapa tidak boleh?” tanya kyuu.
”beberapa hari ini saja! Onegai minna....” megu memohon.
”TIDAK BOLEH!!!”

Dia bersikukuh tidak mengijinkan megu tinggal ditempat tersebut.

”Ryuu.. Kenapa kau ini kejam sekali! Lagi pula ini kan bukan rumah mu..”
”kau tidak boleh tinggal disini sementara!! Kau harus tinggal disini bersama kami.. zutto!!” Jelas seseorang bernama ryuu, Amakusa Ryuu tepatnya.
”Eh?! Dasar kau Ryuu.. Ku kira benar2 tidak boleh.. Yokatta!!” hatin megu lega senyuman tersimpul dari wajah manisnya.
”kau ini kemana saja..? Kami tidak ingin kau pergi lagi mengerti?!” seorang lelaki jangkung mulai bicara. Megu mengangguk,,
”Aitakutte ne..megu” kali ini seorang lelaki berkacamata.
”atashi mou~ hontouni aitakutte.”
”Kali ini kita akan memecahkan kasus bersama-sama lagi deshou?”
”hai..mochiron.”

Lamunan megu mengarah ke masa lalunya, memorinya berpindah dan akhirnya sampai dimana Ia untuk pertama kalinya bertemu dengan seseorang yang sangat Ia sayangi sekarang, Kyuu renjou, Ryuu Amakusa, Kintaro Touyama dan Kazuma Narusawa. Berawal 6 tahun lalu, saat usianya baru 10 tahun. Ia mengikuti sebuah ujian untuk menjadi seorang detective. Ketika menaruh sepatunya seseorang lelaki menabraknya, itulah saat pertama kali bertemu dengan kyuu. Orang yang ia sangat ia percaya hingga saat ini. Seorang dengan kemampuan analisa yang hebat. Kemudian Ryuu Amakusa, sijenius dengan kemapuan yang tidak kalah hebat dengan kyuu. Entahlah, Ia sendiri bingung dengan perasaannya saat ini. Perasaannya terhadap Ryuu. Perasaan yang sulit dijelaskan dan kadang terasa begitu menyakitkan. Tapi yang jelas Ryuu memasuki nominasi orang terpenting dalam hidupnya saat ini, sama seperti 6 tahun lalu. Kintaro, seorang yang sangat kuat dengan penglihatan yang sangat hebat. Dan yang terakhir kazuma, Penguasaan terhadap teknologi tingkat tinggi, Ia dapat mengetahui dunia walaupun ia tidak beranjak dalam tempatnya.. Orang-orang hebat yang disatukan dalam sebuah organisasi mata-mata ternama saat ini. Status mereka tidak boleh diketahui oleh orang-orang diluar sana.

Megu menaruh memasuki kamarnya, menaruh barang-barangnya. Ia melihat keadaan sekitar hingga pandangannya tertuju pada sebuah foto yang tertempel dinding berwarna biru muda. Lagi-lagi senyuman tulus itu keluar menampakan dirinya.

”Foto kelulusanku dari Q class. Ah~ Ruangan ini masih sama seperti 4tahun lalu, baunya pun tidak berubah.”

Memori akan masa lalunya terus melayang dalam pikirannya, memutar otaknya untuk mengeluarkan data-data berharga yang tersimpan, tentu saja seorang yang mempunyai mesin pengingat super seperti otak megu tidak mungkin melupakan ingatan berharga yang harus disimpan baik-baik.

’kimi wa hitori janai, aku dan ryuu ada disisimu..’

Kata yang tertanam dipikiran megu sampai saat ini. Kata yang sangat ampuh mengusir rasa takut yang menjeratnya dulu.

”megu.. Makan malam sudah siap. Ayo cepat keluar dari sarang mu itu!!”
”Hai..hai.. Kazuma kun”

Megu keluar dari kamarnya, kemudian duduk disebelah kyuu dan kinta.

”itadakimasu.......” kata mereka serentak.

”hwaaa... potongan daging terakhir itu milikku!!” Kinta berusaha menggambil daging terakhir yang tersisa.
”Itu punyaku taw!!” Kazuma tidak membiarkan kinta memiliki potongan daging tersebut.
”Nani shiten dayo Kazuma!!”
”aku tidak akan membiarkan kau menyantap makanan ku!!”
”OMAE!!!”
”anta tachi wa urusai!!” protes megu yang merasa terganggu.

Ruangan mulai ramai, tidak ketinggalan kyuu yang berusaha menenangkan kazuma dan kinta malah menjadi sasaran amukan mereka.

”Kalian ini seperti anak kecil saja! Lebih baik makanannya buatku saja!” Kini megu berusaha mengambil harta berharaga yang sedang direbutkan oleh kazuma dan kinta.

”Are!!! Kemana makanannya?”
”Apa maksudmu megu?”

Pertengkaran mereka akhirnya berhenti karena ternyata makanan yang mereka perebutkan menghilang dari tempatnya..

”SIAPA YANG BERANI MENCURI MAKANANKU? Jangan-jangan kau ya kazuma!!”
”Enak saja! Aku kan dari tadi berkelahi denganmu..”
”Lalu siapa?”

”aaaa.......”
Kyuu menunjuk kearah ryuu sedang menyantap potongan daging terakhir dengan tenang.

”RYUUUUUU.....!!!!!!!”
Mereka semua berlari kearah ryuu dan mencoba melemparkan serangan dahsyat padanya.

”aaa.. ittai!! Yamete!yamete!!”
Ryuu berusaha melepaskan diri dari ijime para pelahap daging tersebut.

”itu balasannya kalu kau berani merampas harta berharga milik kami!!”
”Itu kan hanya sepotong daging biasa!!”
”enak saja!!”

”ha..ha...ha..”
Suasana menjadi sangat ramai,, gelak tawa dan canda mengisi setiap sudut ruangan. Suasana hangat yang sangat megumi rindukan selama ini.

’karera wa megumi no taisetsuna hito desu.’

bersambung ke Chapter 3 ”Princess Princess”

0 komentar: