Minna Douzo^^


Welcome to Atashi no sekai~~
Silahkan Nikmati ke Geje-an saya tentunya

Let's change our world

Doumo

Senin, 30 November 2009

[FF] Heisei High School - Ouran host club parody chap2

CHAPTER 2

Hikaru mengeluarkan foto dalam sakunya kemudian memperlihatkannya pada yuri, yamada dan yabu.

“Nandayo kore?” Yamada tidak mengerti maksud daihika.
” Ini adalah foto yang mencerminkan kalo kita sudah sangat akrab seperti saudara saat ini.” Daiki mencoba menjelaskan.
“So desu.. Foto ini akan membuat ryuu tida akan merasa sirik lagi pada hachi.. kita bilang saja bahwa keito tidak hanya akrab dengan chii tapi pada semua orang.. jadi jangan khawatir..’ hikaru menambahkan.
“Foto buatan ku hebat bukan?” daiki menyombongkan dirinya.
“demo ne. Ini sangat terlihat jelas foto editan kan..” perkataan yuri benar2 menjtuhkan daiki. ’Yang benar saja anak SD juga tau kalo foto ini cuma editan’ pikirnya.

”Dasar!! Lalu bagaimana jika alas an pertama yang benar?’ tanya yabu.
”Tidak ada pemecahannya tuh!! Memang kita bisa apa kalau hachi itu alien?” jawab daihika sekenanya.
”Kalian anggap apa perasaan hachi dan Ryuu hah!!!” Yamada marah karena tidak puas dengan jawaban daihika.

”Yamachan daijobu..”
Chiinen tiba-tiba muncul bersama keito..

”Hachi,,”
Mereka melihat kearah chinen..

”Aku ngga apa2 ko meski dibenci ryuu cha, dengan dia tumbuh menjadi dewasa pun aku sudah bersyukur ho..ho..ho...”
”Tapi yang jadi masalahnya adalah ryuu tumbuh lebih cepat dari mu tahu!! Apa kau masih bisa bersyukur?!” kata daihika mencoba menggambarkan hal yang terjadi.
”hwaaa ryuu chan.. yappari shinchou ga hoshii n da.. moshimo boku ga ookiku nattara.. okiku nare boku..”(soundtrack : okiku na-re boku by yuri chinen)

Perasaan chinen terombang-ambing seolah-olah ia sedang terbang menuju langit yang luas mengejar ryuu chan yang sudah terbang tinggi meninggalkannya. Yabu, yuri dan yamada berusaha menyadarkan chinen dari lamunannya itu.

”HEY!! ANTA TACHI WA URUSAI!!”
Ryuu tiba-tiba dating karena merasa suara berisik yamada dkk mengganggu latihan karatenya.

GLEEKK...

Yamada dkk menelan ludahnya setelah mengetahui bahwa ryuu ada disana. Pandangan Ryuu berhenti saat melihat bahwa salah satu diantara mereka ada seseorang yang sensitif baginya. Chinen!! Chinen Haninozuka!! Kakak Kandungnya!!

’Yabai!! Akan ada perang dunia ketiga sepertinya” pikir yuri.

”CHINEN!! Sudah kubilang jangan dekati aku disekolah! Sekarang bersiaplah!!”

Ryuu terlihat sangat marah melihat chinen, Ia kemudian melemparkan tendangan karatenya kearah chinen. Chinen sedikit kaget namun Ia tidak berusaha menyingkir sedikit pun. Yamada dkk tampak sangat mengkhawatirkan chinen.

”RYUTARO!!”
Sebelum ryuu berhasil melemparkan serangannya Yuuya datang dan menarik ryutaro.

GREEP..

”Jangan pergi ditengah-tengah latihan bodoh!”
”Yuuya Bod....”

Belum selesai ryuu berbicara Ia sudah tertarik oleh yua dan hampir jatuh. Chinen yang menyadari hal itu kemudian menaruh usa chan boneka yang selalu ia bawa untuk menjadi bantalan saat ryuu jatuh ke tanah.

”Ryuu chan awaaasss.... Usa chan jadi bantalan penahan!!”

Ryuu yang menganggap usa chan adalah hal yang menjijikan kemudian menendang chinen. Chinen terpental sekitar 100 meter tingginya.

”JANGAN MENGGUNAKAN JURUS MENJIJIKAN ITU!!” kata ryuu marah.

DUAAARRRR............

Terdengar suara ledakan karena jatuhnya chinen. Yamada dkk segera berlari kearah chinen.

”Hwaaaa.... hachiii...”
Chinen segera dibawa ke ruang kesehatan karena pingsan terkena serangan dahsyat dari ryuu.

Tidak lama kemudian Yabu keluar dari ruang kesehatan.

” Katanya gegar otak ringan, dia akan segera siuman” yabu menjelaskan.

”hwaa kenapa ruang kesehatan saja pakai ranjang berkanopi segala?” bukannya menyimak penjelasan dari yabu, yuri malah asyik melihat-lihat ruang kesehatan sekolah yang memang sangat mewah itu.

”keito akan menemani hachi didalam, sebaiknya kita keluar saja.” Yabu menambahkan.
”baiklah kalau begitu.. Yuri iku yo!” Yamada menyeret yuri dari ruang kesehatan yang sedari tadi malah terpesona melihat ruangan disana.

”kau dengar? Untunglah ryuu dia tidak mati karena tendangan mematikanmu itu.”
Yuuya menenangkan ryuu yang sedari tadi terlihat frustasi. Bagaimana pun juga chinen adalah kakaknya. Kakak kandungnya...

Heisei High School – Host Club Parodi

Cast : Yuri Kanzaki as Fujioka Haruhi – Fujioka Yuri
Yamada Ryosuke as Suo Tamaki – Tamaki Yamada
Yabu Kouta as Otori Kyoya – Yabu Kyouya
Hikaru Yaotome as Hitachiin Hikaru – Hitachiin Hikaru
Daiki Arioka as Hitachiin Kaoru – Hitachiin Daiki
Chinen Yuri as Haninozuka Mitsukuni (Honey) - Haninozuka chinen (HaChi)
Okamoto keito asa Morinozuka Takashii – Morinozuka Keito
Kei Inoo as Hoshakuji Renge – Inoo Renge
Morimoto Ryuutaro as Yasuchika Haninozuka – Haninozuka Ryuutaro
Yuuya Takaki as Satoshi – Satoshii Yuuya


CHAPTER 1

Heisei high school O7.45

Kelas 1-A

Ryuutaro Haninozuka (16 thn). Moto dirinya adalah mengutamakan belajar dan bela sungkawa.. (Lho!!!) Bela diri maksudnya.. juga ’Mendisiplinkan Diri sendiri dan orang lain !!’

”Ryuutaro Ohayou!!”

Ryutaro menoleh kearah suara yang memanggil namanya itu..

Wataru..
katanya dalam hati

”Maaf! Izinkan aku menyalin tugas tugas matematikamu dong!! Aku lupa kalau harus dikumpulin hari ini.” pinta seseorang bernama wataru itu.

Ryuutaro : Kelas matematika masih nanti siang kan? Rasanya kau masih bisa selesaikan di jam istirahat antar kelas pagi ini dan siang nanti kan? Sebelum mengandalkan orang lain, berusahalah semaksimalnya dulu ! Aku tidak mau memberi bantuan pada orang yang ngga bisa menerapkan itu..

Ryutaro mengeluarkan wajah sinisnya..

Gleeekkk......

Wataru hanya bisa menelan air liurnya. Suasana kelas nampak hening. Seiisi kelas melihat kearah ryuutaro dengan tatapan tidak percaya sambil merasa sebal.

”Kenapa ada orang seperti itu yah?” Pikir mereka.
”Seperti biasa, sifatnya keras”
”Bodoh!, sudah kibilang, mengandalkan ryutaro itu salah besar”
”Tapi Hachi dikelas 3-B itu baik hati kan?”

Kontak saja Ryutaro mendengar nama Hachi disebutkan..

”Itu sih bukan baik hati, dia tuh kawaii”
”badannya kecil dan sering senyum-senyum”
”suka peluk-peluk boneka terus banyak anak cewe yang suka”

Teman-teman ryuutaro sibuk membicarakan seseorang yang membuat Ryuu terlihat kesal.

Ryuutaro..
’Membenci kemanjaan orang lain seperti membenci makanan manis, tapi sepertinya hal yang dibenci oleh perfeksionis ini adalah.. CHINEN HANINOZUKA KAKAK KANDUNGNYA SENDIRI’

”Coba dia belajar senyum sedikit dari kakanya”

Ryuutaro : INI TUGAS YANG KUBUAT!! Kau mau pinjam ini kan ? sebagai gantinya, apapun yang terjadi, JANGAN PERNAH BICARAKAN KAKAKKU DIDEPANKU!!!

Kemaraha ryuu saat itu membuat wataru dan teman-temannya sontak menghentikan pembicaraan mereka.. Wataru mengambil buku ryuu dengan sangat gemetaran.

Gleekkk...
Wataru menelan ludah untuk kedua kalinya dengan wajah setengah pucat..
Begitu pun dengan teman-teman lainnya.

Dojo Karate

”ya!! Istirahat 5 menit!!

”Yosh!!”

Perintah Ryutaro yang merupakan ketua klub karate disekolahnya..

”Kyaaa~~ Lihat deh, Ryuu lepas kacamatanya, kakkoi ne! XD”
”are! mitte ternyata memang mirip sama hachi yah, Jangan-jangan hachii 2 tahun yang lalu juga seperti ini.”
”Biarpun hachi yang mungil dan lucu masih lebih kusukai tapi kalo lihat ryuu aku jadi membayangkan masa depan yang muluk-muluk.”
”Benar Ryuu juga cakep, coba kalo dia lebih.....”

JGKREEEEEEEKK...........................!!!!@@##%##$$!@??!!

Ryuutaro membanting pintu Klub karate karena tidak tahan mendengar apa yang anak2 perempuan itu bicarakan. Ia benar-benar tidak suka ada yang membandingkannya dengan kakaknya. Suana hening terngiang seisi ruangan club karate..

Ryutaro : ”LIHAT APA? AYO MULAI LATIHAN BERIKUTNYA!!”

”Eh??? Tapikan masih istirahat..” protes salah satu member karate.

Ryuutaro : Nggak perlu istirahat buat latian cetek begini!! Jiwa manja seperti itu.....

Belum selesai ryutaro berbicara, seseorang memotong pembicaraan ryuu sambil mengayuhkan pedang bambu ke arah ryuu

”RYUUTAAAROOO!!!”

BLLEETTAKK...

”Jangan marah-marah geje sambil pasang tampang ala preman pasar ke anggota club bodoh!! Jadi ketua itu harus selalu memperlihatkan ketenangan~! Cool cool gitu kayak gua!!”
Katanya dengan tampang yang tidak kalah sangar dengan ryutaro.

Ryuu : Ittai Omaera!! Yuuya Bodoh!! Masa ke dojo karate bawa pedang bambu?! Lagian emang situ cool dari mananya hah!!!
Yuuya : URUSAI.. biar ku pukul sifat keras mu itu!!

Pertengkaran antara ryutaro dan yuuya pun tak terelakan. Mereka tadi telah menjadi pusat perhatian sekelompok orang yang menamakan dirinya ’Pasukan pendamai haninozuka bersaudara’.

DaiHika (daiki & Hikaru) : Masalah psikologi kompleks nih..
Hikaru : karena kemiripan wajahnya (anggap wajah chii ma ryuu mirip yah.red)
mereka selalu diributkan secara berlebihan dan membuat ryuu jadi benci pada hachi. yare..yare..
Daiki : Padahal daya penglihatannya masih bagus, namun agar dia tidak terlihat seperti
Hachi ia memakai kacamata itu..
DaiHika : Udahan ah.. rasanya wajar banget!! Tsumaranai,,
Hika : kita cari permainan lain Yuk daichan...

Daiki dan Hikaru melangkah pergi meninggalkan grup pendamai haninozuka bersaudara lainnya. Yamada yang kesal kemudian menghentikan mereka.

Yamada : hei..hei..hei.. Omaera!! Kalian bilang ini permainan?!! Yang benar saja!

Yamada memasang tampang okamanya eh.. akuma...

Yamada ; Bukan kah kalian sendiri yang mulai!! Kenapa sekarang malah bermalas-malasan!! Dasar bodoh!!!
Hikaru : Yare..yare.. kami awalnya tidak tahan melihat 2 orang saudara bertengkar. Iyakan daichan?
Daiki : benar hikachan.. Biar kita ajari mereka ryuu mengenai betapa luar biasanya kasih sayang antar saudara!

Mereka berdua saling berpegangan tangan dengan mata berbinar penuh harapan. Seolah olahn dunia ini hanya milik mereka berdua dan tidak ada satu orang pun yang dapat memisahkan mereka berdua. Namun semangat awal mereka musnah setelah mereka berhasil mendapat beberapa alasan mengapa ryuu sangat membenci chinen..

Yamada : lalu mengapa sekarang kalian malah berhenti hah!!
Daihika : habis.. kita kira ada alasan yang lebih menarik lagi sih..

Jawaban daihika yang sekena semakin membuat Yamada, Yabu dan Yuri kesal.

Yabu : pasukan pendamai haninozuka ternyata cuma sekedar nama. Mereka cuma tertarik untuk membongkar rahasia memalukan ryuu untuk dijadikan bahan lelucon..
Yuri : benar-benar menyebalkan!!

3 hari yang lalu daiki dan hikaru diam-diam menyelidiki alasan mengapa ryuu sampai membenci chinen. Mereka kemudian mendapatkan pemikiran bahwa ryuu membenci chinen karena Ia tidak tahan melihat chiinen karena ingat mahluk luar angkasa dan alasan yang kedua adalah ryuu sebenarnya mengidolakan keito, makanya dia cemburu pada chinen yang selalu dilindungi keito..

Yuri : Lalu sekarang kita harus bagaimana ? kita tidak mungkin terus membiarkan ryuu dan hachi terus saling membenci seperti sekarang..
Daiki : Kalau alasan kedua yang benar kita sudah punya solusinya.. Keluarkan hikachan..
Hikaru : Ini.. Ini foto yang sudah ku edit sedemikian rupa............

Hikaru mengeluarkan foto dari sakunya...
Foto apa kah itu????

To be continued.......

[FF] TGQ parody - Taiyou ni love motion

Tantei Gakuen Q Parody

Title : Taiyou ni love motion

Cast :
Kyuu renjou – kamiki ryunosuke
Megumi Minami – shida mirai
Ryuu Amakusa – ryosuke yamada
Kazuma Narusawa - wakaba Katsumi
Kintaro Toyama – kaname jun

Other cast :
Saburoumaru Yutaka – nakao akiyoshi
Dan morihiko – jinnai takanori
Nanami sensei
mai hagiwara
saki shimzu
Erika umeda
makino daisuke - hongo kanata

Opening theme : Answer by flow
Ending ; Stand by me the brilliant green

Genre : Romance

Author : Yuri kanzaki

Chapter 1 “Okaerinasai Megumi”

Pagi yang cerah, matahari menghangatkan bumi seperti biasanya. Hembusan angin mengikuti desiran langkah seorang gadis bernama Megumi. Selangkah demi selangkah hingga akhirnya langkah itu berhenti perlahan. Ia menarik nafasnya dalam-dalam kemudian menghembuskannya sambil tersenyum..
”okaerinasai megu..” ia berkata kepada dirinya sendiri, tak lama ia meneruskan langkahnya memasuki sebuah bangunan, Horokoshi Gakuen.
Megumi Yoshida, 16 tahun. Ini adalah hari pertamanya di horokoshi setelah 1 tahun yang lalu pindah ke sebuah negara di eropa sana – Perancis-dengan alasan mengikuti orang tuanya. Dan kali ini ia kembali ketempat dimana Ia dilahirkan dan dibesarkan selama 12 tahun. Sedikit gugup menghadapi sekolah barunya namun sebuah senyuman jelas-jelas terpencar dari wajahnya. Megumi terus berjalan menyusuri tiap lorong disudut sekolah mencari ruang untuk mencapai kelas barunya.

”Ohayou Gozaimasu..natsukawa sensei”

Serentak anak-anak kelas 3-b mengucapkan salam saat seorang guru wanita masuk kedalam kelas.

”Ohayou gozaimasu.. Minna san hari ini kalian mendapat teman baru.”

Kontan saja perkataan sensei tadi membuat seisi ruangan kelas menjadi ramai karena penasaran.

”Tenang semuanya!! Minami san.. Ayo masuk”

Megumi memasuki ruangan kelas barunya, kelas 3-b. Kini Ia menjadi pusat perhatian seluruh isi kelas.

”Silahkan perkenalkan dirimu..”

Megumi menatap seisi kelas, mengambil nafas panjangmenghembuskannya kemudian memulai pembicaraan.

”Annyeong HaseYO!!” katanya sambil menirukan gaya artis pujaannya tomohisa yamashita dalam sebuah dorama, proposal daisakusen.

”Watashi no namae wa megumi minami desu. Megu de yo.. Yoroshiku!!” Kali ini dengan menggerakan kedua tangannya keatas, menyilang kebahu dan akhirnya membentuk tanda peace dengan kedua jarinya.

Kelas hening beberapa detik, kemudian ramai dengan suara tawa dari seluruh isi kelas. Megumi tersenyum, matanya menatap seluruh isi kelas dan terhenti pada dua orang pria dihadapannya, yang salah satunya sedang melambaikan tangan padanya.

”Baiklah kau bisa duduk di sana”

Megumi berjalan menghampiri tempat duduk yang kosong dibelakang pria yang melambaikan tangan padanya tadi.

” Hey..hey..Megu”

Lelaki itu membalikan badannya dan menatap megumi.

”Nani?”
”ha..ha.. Betsuni. Aku hanya masih belum percaya kau sudah kembali.”
”Dasar kau he..he..”

Megumi menatap kearah lelaki itu kemudian beralih pada lelaki disebelah tempat duduknya sambil tersenyum.

Kriiiiiiiiiingggggggg........

Pelajaran berakhir seisi kelas sibuk memasukan buku-bukunya kedalam tas, menyimpan memori yang mereka dapatkan selama pelajaran disetiap celah sistem syaraf pusat mereka, kemudian berhamburan keluar kelas.

”megumi chan.. apa kau mau langsung pulang? Kalau tidak ada acara, apa kau mau ikut pergi bersama kami?”

Tanya seorang gadis kepada megumi.

”mmm..benarkah erika san? apa boleh?”
”mochiron.. kau kan teman baru kami..”
”aa..Ureshii ne, Kita mau pergi kemana?”
”Ke otome road. Benarkan chinami ?”
“so desu.. kita belanja beberapa barang sambil mencari makanan.”
”baiklah.. aku ikut!!”
“hwaaa… Yatta!!”

17.00pm Nadeshiko caffe..

Megumi memasukan sisa cake kedalam mulutnya. Sementara chinami, Erika, airi dan saki sibuk membicarakan seorang lelaki bernama Ryuu amakusa.

“Airi chan.. kau terlihat serasi dengan ryuu, ne?” kata chinami
”ne..!!” jawab semuanya kecuali megumi yang memang sedang sibuk mengunyah makanannya.
”Aku medukung mu!! Cepat K.O. ryuu dengan kecantikanmu itu.” sambung Erika.
”aaa... benarkah? Kalian mebuatku malu saja.. hey megu.. bagaimana pendapatmu?” kini sebuah pertanyaan dilemparkan pada megu
”ohok..ohok...”

Sepertinya megumi tersedak karena airi yang bertanya padanya saat ia sedang berkonsentrasi untuk menghabiskan makanannya. Chinami segera memberikan minuman pada megu.

”Bagaimana apanya?” tanya megu seadanya.
”Kau tau orang yang duduk disebelahmu kan? Bagaimana menurutmu?’ Tanya airi.
”hmmm...Ia sepertinya gendutan yah?”
”HA?!!” jawaban megumi membuat kaget yang lainnya.
”maksudmu?’ tanya saki.
”ha..ha.. Tidak aku hanya asal menjawab saja. Tidak usah dipikirkan serius.” megu mencoba mengelak.
”ha..ha.. dasar kau ini!!.” keadaan kembali tenang seperti sebelumnya.
”lagian kau sih airi, bertanya yang seperti itu pada megu, dia kan belum kenal dengan ryuu.”
”Iya sih,tapi aku kan hanya ingin tau pendapatnya.”

Hari sudah semakin larut mereka berlima memutuskan untuk pulang.

”Yah sepertinya hanya rumahku yang berbeda arah yah? Baiklah kalau begitu.. jyaa minna~”
”jyaa.. matta ashita”

Mereka berlima berpisah, rumah megu berbeda arah dengan keempat teman barunya itu.

Megu berjalan kesebuah hotel yang tidak terlalu jauh dari kawasan di otome road, tidak lama ia keluar dari apartemen itu dengan membawa koper dan barang2 miliknya. Ia menyetop sebuah taksi kemudian berhenti disebuah pertokoan. Ia membawa turun barang-barang miliknya, memasuki caffe dan membuka sebuah pintu kecil disebuah lorong.

”minna Tadaima..”
”Okaeri..”

Chapter 2 ”Memories”

”Minna Tadaima....”

Semua tatapan mengarah pada megu.

”Okaerinasai..”
”Megu!! Kau kemana saja dari tadi? Sudah malam begini baru sampai?” tanya seorang lelaki, seseorang yang tidak asing, seseorang yang duduk didepan bangkunya saat dikelas.

”ah.. kyuu.. Aku hanya berjalan-jalan bersama teman-teman baruku tadi kemudian mengambil barang-barangku. Hah~ benar2 melelahkan.. anou saa.. Apa aku boleh tinggal disini sementara waktu sampai aku menemukan apartemen baru?”

Megu menyimpan barang-barangnya kemudian mengambil air putih di meja.

”Yada!! Kau kira ini tempat apa hah?!” Protes seseorang yang satunya, seseorang yang duduk si samping megu disekolah.
”kenapa tidak boleh?” tanya kyuu.
”beberapa hari ini saja! Onegai minna....” megu memohon.
”TIDAK BOLEH!!!”

Dia bersikukuh tidak mengijinkan megu tinggal ditempat tersebut.

”Ryuu.. Kenapa kau ini kejam sekali! Lagi pula ini kan bukan rumah mu..”
”kau tidak boleh tinggal disini sementara!! Kau harus tinggal disini bersama kami.. zutto!!” Jelas seseorang bernama ryuu, Amakusa Ryuu tepatnya.
”Eh?! Dasar kau Ryuu.. Ku kira benar2 tidak boleh.. Yokatta!!” hatin megu lega senyuman tersimpul dari wajah manisnya.
”kau ini kemana saja..? Kami tidak ingin kau pergi lagi mengerti?!” seorang lelaki jangkung mulai bicara. Megu mengangguk,,
”Aitakutte ne..megu” kali ini seorang lelaki berkacamata.
”atashi mou~ hontouni aitakutte.”
”Kali ini kita akan memecahkan kasus bersama-sama lagi deshou?”
”hai..mochiron.”

Lamunan megu mengarah ke masa lalunya, memorinya berpindah dan akhirnya sampai dimana Ia untuk pertama kalinya bertemu dengan seseorang yang sangat Ia sayangi sekarang, Kyuu renjou, Ryuu Amakusa, Kintaro Touyama dan Kazuma Narusawa. Berawal 6 tahun lalu, saat usianya baru 10 tahun. Ia mengikuti sebuah ujian untuk menjadi seorang detective. Ketika menaruh sepatunya seseorang lelaki menabraknya, itulah saat pertama kali bertemu dengan kyuu. Orang yang ia sangat ia percaya hingga saat ini. Seorang dengan kemampuan analisa yang hebat. Kemudian Ryuu Amakusa, sijenius dengan kemapuan yang tidak kalah hebat dengan kyuu. Entahlah, Ia sendiri bingung dengan perasaannya saat ini. Perasaannya terhadap Ryuu. Perasaan yang sulit dijelaskan dan kadang terasa begitu menyakitkan. Tapi yang jelas Ryuu memasuki nominasi orang terpenting dalam hidupnya saat ini, sama seperti 6 tahun lalu. Kintaro, seorang yang sangat kuat dengan penglihatan yang sangat hebat. Dan yang terakhir kazuma, Penguasaan terhadap teknologi tingkat tinggi, Ia dapat mengetahui dunia walaupun ia tidak beranjak dalam tempatnya.. Orang-orang hebat yang disatukan dalam sebuah organisasi mata-mata ternama saat ini. Status mereka tidak boleh diketahui oleh orang-orang diluar sana.

Megu menaruh memasuki kamarnya, menaruh barang-barangnya. Ia melihat keadaan sekitar hingga pandangannya tertuju pada sebuah foto yang tertempel dinding berwarna biru muda. Lagi-lagi senyuman tulus itu keluar menampakan dirinya.

”Foto kelulusanku dari Q class. Ah~ Ruangan ini masih sama seperti 4tahun lalu, baunya pun tidak berubah.”

Memori akan masa lalunya terus melayang dalam pikirannya, memutar otaknya untuk mengeluarkan data-data berharga yang tersimpan, tentu saja seorang yang mempunyai mesin pengingat super seperti otak megu tidak mungkin melupakan ingatan berharga yang harus disimpan baik-baik.

’kimi wa hitori janai, aku dan ryuu ada disisimu..’

Kata yang tertanam dipikiran megu sampai saat ini. Kata yang sangat ampuh mengusir rasa takut yang menjeratnya dulu.

”megu.. Makan malam sudah siap. Ayo cepat keluar dari sarang mu itu!!”
”Hai..hai.. Kazuma kun”

Megu keluar dari kamarnya, kemudian duduk disebelah kyuu dan kinta.

”itadakimasu.......” kata mereka serentak.

”hwaaa... potongan daging terakhir itu milikku!!” Kinta berusaha menggambil daging terakhir yang tersisa.
”Itu punyaku taw!!” Kazuma tidak membiarkan kinta memiliki potongan daging tersebut.
”Nani shiten dayo Kazuma!!”
”aku tidak akan membiarkan kau menyantap makanan ku!!”
”OMAE!!!”
”anta tachi wa urusai!!” protes megu yang merasa terganggu.

Ruangan mulai ramai, tidak ketinggalan kyuu yang berusaha menenangkan kazuma dan kinta malah menjadi sasaran amukan mereka.

”Kalian ini seperti anak kecil saja! Lebih baik makanannya buatku saja!” Kini megu berusaha mengambil harta berharaga yang sedang direbutkan oleh kazuma dan kinta.

”Are!!! Kemana makanannya?”
”Apa maksudmu megu?”

Pertengkaran mereka akhirnya berhenti karena ternyata makanan yang mereka perebutkan menghilang dari tempatnya..

”SIAPA YANG BERANI MENCURI MAKANANKU? Jangan-jangan kau ya kazuma!!”
”Enak saja! Aku kan dari tadi berkelahi denganmu..”
”Lalu siapa?”

”aaaa.......”
Kyuu menunjuk kearah ryuu sedang menyantap potongan daging terakhir dengan tenang.

”RYUUUUUU.....!!!!!!!”
Mereka semua berlari kearah ryuu dan mencoba melemparkan serangan dahsyat padanya.

”aaa.. ittai!! Yamete!yamete!!”
Ryuu berusaha melepaskan diri dari ijime para pelahap daging tersebut.

”itu balasannya kalu kau berani merampas harta berharga milik kami!!”
”Itu kan hanya sepotong daging biasa!!”
”enak saja!!”

”ha..ha...ha..”
Suasana menjadi sangat ramai,, gelak tawa dan canda mengisi setiap sudut ruangan. Suasana hangat yang sangat megumi rindukan selama ini.

’karera wa megumi no taisetsuna hito desu.’

bersambung ke Chapter 3 ”Princess Princess”

"Nounai * Dance" lyrics by Hey! say! Jump

脳内☆Dance – Hey!Say!JUMP

本気? ソノ気?無邪気? ハマっちゃヤバそうだ
刺激? 過激? ステキ? 思わせぶりな君

ビリビリ シビれて ヒリヒリするよな 小悪魔 全開 Smile
ギリギリ セーフで バリバリ アウトな 感じも漂う But

動悸? 正気? 平気? ヘタレを隠してる
Funky? Monkey? 意識? ヘイセイ装って

想像 山田とビシビシ推理を戦わせてるHeart
ジリジリ知念と中島焦っちゃダメだとつぶやくVoice
???(ハテナ)と並んで岡本森本アイスを食べてるWhy?
宇宙を彷徨う前頭葉 You! You! You!

脳内☆DANCE どっちなんだコレは?
脳内☆DANCE タイプなんだ?
でも 勘違いシテル? シテナイ?どっちさ?

脳内☆DANCE 君に右往左往
脳内☆DANCE 右脳と左脳
誘ってもいいの? 悪いの? どっちなのさ?
Wow脳内☆DANCE

ドキドキするよな雄也はSexy
クラクラきちゃうよCool
ほんわか優しいプリプリプリンス 
頭脳派伊野ちゃんsmart
全力全身おこすぜミラクル
大胆大ちゃんfresh
なんでもかんでも
楽々クリアな完璧光はfun
誰かが振り向きうっかり
羨むしっかり薮くんstyle

Wow 脳内☆Dance 

Nounai * Dance – Hey!Say!JUMP

Honki? Sonoki? Mujaki? Hamaccha yabasou da
Shigeki? Kageki? Suteki? Omowaseburi na kimi

Biribiri shibirete hirihiri suru yona koakuma zenkai Smile
Girigiri seefu de baribari auto na kanji mo tadayou But

Douki? Shouki? Heiki? Hetare wo kakushiteru
Funky? Monkey? Ishiki? Heisei yosotte

Souzou Yamada to bishibishi suiri wo tatakawaseteru Heart
Jirijiri Chinen to Nakajma asecha dame dato tsubuyaku Voice
Hatena to narande Okamoto Morimoto aisu wo tabeteru Why?
Uchuu wo samayou zentouyou You! You! You!

Nounai Dance docchi nanda kore wa?
Nounai Dance taipu nanda?
Demo kanchigai shiteru? Shitenai? Docchi sa?

Nounai Dance kimi ni uou saou
Nounai Dance unou to sanou
Sasotte mo ii no? Warui no? Docchi nano sa?
Wow nounai Dance 

Dokidoki suru yona Yuuya wa Sexy
Kurakura kichau yo Cool
Honwaka yasashii puripuri purinsu
Zunou ha Inoo chan Smart
Zenryoku zenshin okosu ze mirakuru
Daitan Daichan Fresh
Nandemo kandemo
Rakuraku kuria na kanpeki Hikaru wa Fun
Dareka ga furimuki ukkari
Urashiyamu chikkari Yabu kun Style

Wow nounai Dance 

Nounai * Dance – Hey!Say!JUMP

Really? Do as I care? Innocent? Oh no, I feel like I'll become obsessed
Shocking? Extreme? Wonderful? You are behaving suggestively

I try not to feel numb or like it stings, the little devil smiles widely
Only just safe, yet the feeling of being caught out hangs around, but...

Throbbing? Sanity? Calm? Hiding incompetence
Funky? Monkey? Conscious? Pretending to be Hey!Say!

Imagine Yamada battling hard against the reasoning in his heart
A voice that whispers to impatient Chinen & Nakajima not to rush
Question marks line up around Okamoto & Morimoto, why are they eating ice cream?
Frontal lobe wandering around in outer space, You! You! You!

Brain dance, which is this one?
Brain dance, are you my type?
But am I misunderstanding it? Or am I not? Which is it?

Brain dance, you make me move about in confusion
Brain dance, right brain & left brain
May I invite you in? Is that bad? Which is it?
Wow, brain dance

Making us excited, Yuya is sexy
He makes us dizzy, he's cool
The snug, kind, tender prince
The brainy type, Inoo is smart
With his full power and body he creates miracles
Bold Dai-chan is fresh
In each and every thing
Easily clearing everything perfectly, Hikaru is fun
Someone carelessly turns back
We envy level-headed Yabu-kun's style

Wow, brain dance